KOMPETENSI

 Kompetensi adalah istilah yang digunakan dalam memberikan landasan bahwa kepandaian seorang pendidik dalam mensinergikan antara apa yang dia pahami dan dia mengerti kedalam bentuk pengajaran yang efektif, efisiens dan produktif untuk mencapai cita-cita dan tujuan pendidikan. Adapula pendapat lain yang mengatakan arti kompentesi adalah suatu keterampilan, pengetahuan, sikap dasar, dan nilai yang terdapat dalam diri seseorang yang tercermin dari kemampuan berpikir dan bertindak secara konsisten. Dengan kata lain, kompetensi tidak hanya tentang pengetahuan atau kemampuan seseorang, namun kemauan melakukan apa yang diketahui sehingga menghasilkan manfaat.

Dalam dunia pendidikan terutama dalam pendidikan islam. Kompetensi sangat lazim di temukan dalam upaya menumbuhkan dan meningkatkan profesionalisme seorang pendidik pada tanggung jawab mereka selama proses pembelajaran di laksanakan. Selain itu Allah memerintahkan agar kita selalu berbuat baik, Allah SWT berfirman di dalam Al-Qur’an,yaitu :

  Adapun berkompetensi dalam kebaikan sesuai dengan perintah Allah SWT dalam Al-Qur’an surah Al-Baqarah : 148 


وَلِكُلٍّ وِجْهَةٌ هُوَ مُوَلِّيهَا ۖ فَاسْتَبِقُوا الْخَيْرَاتِ ۚ أَيْنَ مَا تَكُونُوا يَأْتِ بِكُمُ اللَّهُ جَمِيعًا ۚ إِنَّ اللَّهَ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ


Artinya :

 “Dan bagi tiap-tiap umat ada kiblatnya (sendiri) yang ia menghadap kepadanya. Maka berlomba-lombalah kamu (dalam berbuat) kebaikan. Di mana saja kamu berada pasti Allah akan mengumpulkan kamu sekalian (pada hari kiamat). Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.”( Q.S Al-Baqarah : 148 )

Isi Kandungan ayat diatas adalah :

Setiap umat mempunyai kiblatnya masing-masing,dimana umat Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail menghadap ke ka’bah,sedangkan umat Yahudi menghadap kiblat ke Baitul Maqdis,dan Allah telah memerintahkan kepada kaum muslimin mengahadap ke ka’bah dalam beribadah.Oleh sebab itu,hendaknya kita sebagai umat muslim untuk bersatu , berlomba-lomba dalam beramal dan berlomba-lomba dalam berbuat kebajikan.



Allah akan mengumpulkan seluruh umat manusia untuk di hitung dan di beri balasan atas segala amal perbuatannya selama hidup di dunia.Allah maha Kuasa atas segala sesuatu dan tidak ada yaang dapat melemahkan-Nya untuk mengumpulkan seluruh umat manusia pada hari 

pembalasan.Kemulian seseorang itu,dimata Allah adalah iman dan amal shaleh atau amal kebaikannya dalam bersikap dan tingkah laku dimanapun dia berada dan dalam keadaan bagaimanapun baik itu situasi maupun kondisinya.Itu sebabnya, semakin banyak perbuatan kebaikan yang dilakukannya,maka akan semakin mulia harkat dan martabatnya di hadapan Allah SWT.   

Memahami ilmu kebaikan bagi seorang muslim,tiap amal yang dilakukannya tentu harus didasari pada ilmu,semakin banyak ilmu yang dimiliki,dipahami,dan dikuasai,Insya Allah akan semakin banyak amal kabaikan yang dilakukannya,sedangkan orang yang sedikit tentang pemahaman atau ilmu seseorang akan semakin sedikit pula amal kebajikan yang dilakukannya.Apalagi orang yang berilmu tentu akan mengamalkannya.Ini berarti bahwa ada dua kritea tentang berbuat kebaikan yang diterima oleh Allah SWT yaitu yang pertama ialah ikhlas dalam beramal yakni,dalam melakukan suatu amal dengan niat semata-mata ikhlas karena Allah ,tidak riya dalam arti ingin mengharapkan pujian dari manusia.Karena itu dalam hadist, Rasulullah shalallahu ‘alaihi Wassalam bersabda,yang artinya : “Sesungguhnya amal itu sangat tergantung pada niatnya”   

Kompetensi seorang pendidik

Kompetensi yang harus dimiliki seorang pendidik dalam menciptakan profesionalisme dibidang pengajarannya yaitu: 

Mengajar sesuai bidang keilmuannya

Setiap pendidik haruslah mengetahui dasar ilmu yang mereka ajarkan sehingga nantinya pembelajaran yang mereka laksanakan pun dapat terarah dan terstruktur dengan baik. Sehingga tidak menciderai ilmu dan wawasan peserta didik dalam pembelajaran mereka.


Berperilaku Rabbani yaitu taat kepada Allah dan Rasulnya

Sehingga dalam hal ini, penanaman penanaman dini atau dasar-dasar ini didapatkan oleh para pendidik yang memiliki jiwa ketaqwa yang baik terhadap tuhannya. Jiwa yang taqwa akan membimbing mereka dalam mengajarkan ilmu dan amal yang baik bagi anak didik mereka. Bahkan sebaliknya, jiwa dan amal yang buruk akan membimbing mereka dan menanamkan mereka berbuat kerusakan. Maka wajiblah seorang pendidik untuk taat dan taqwa kepada Allah dan Rasul-nya sehingga apa yang mereka tanamkan dan tumbuhkan nanti sesuai dengan qhada dan qodar yaitu membawa masalh besar bagi kebaikan seluruh alam.


Memiliki integritas moral sebagaimana Rasulullah SAW

Integritas moral adalah bagian dari tanggung jawab yaitu memiliki nilai kejujuran, amanah, menyampaikan dan cerdas atau pandai. Akan tetapi menyadari bahwa menjadi pendidik pun tetap akan terus mencari ilmu maka akan sangat bijaksana dan arifnya seorang pendidik terus menerus mengevaluasi dan intropeksi guna menambahkan ilmu dan amal yang saling bersinergi dalam berbuat kebaikan.




Mencintai dan bangga terhadap tugas-tugas pengajarannya

Pendidik adalah seorang pendakwah, diaman mereka akan memiliki halangan dan rintangan yang terus menghamoiri dan pekerjaan mereka. Maka tidak akan ada kata lain yang bisa membuat para pendidik bersenang hati atau bahkan bangga dalam pekerjaan mereka kecuali dengan keikhlasan.


Memiliki perhatian yang cukup dan adil

Menjadi pendidik harus bersikap adil dalam menciptakan pembelajaran yang baik dan ilmu yang diajarkan pun mampu menjangkau semua kalangan peserta didik yang mereka ajarkan. Karena karena ketidak adilan pendidik dalam memdidik akan menciptakan peserta didik yang kurang bermoral bahkan akan tumpah tindih dalam memahami ilmu pengetahuan karena akibat dari ketidak pahaman mereka secara jelas tentang apa yang pendidik ajarkan.


Sehat rohani, dewasa, menjaga kemuliaan (wara’), humoris, berwibawa dan penuh keteladanan

Ilmu yaitu pengetahuan yang dimengerti oleh hati dan fikiran serta dilaksanakan dalam kehidupan. Tentu ini adalah tugas mulia dan amanah yang berat bagi pendidik. Akan tetapi berat dan mulianya disanalah letak pahala dan kebaikan bagi pendidik dilipat gandakan.


Menjalin komunikasi yang harmonis kepada peserta didik dan masyarakat

Sebagaimana telah dijelaskan dalam paragraf sebelumnya, dimana seorang pendidik bukan hanya dituntut dalam pembelajaran mereka akan tetapi juga pada lingkungan masyarakat. Pendidik harus memiliki komunikasi yang baik sebagai alat bantu yang baik dalam menyampaikan pesan dan ilmunya.


Menguasai perencanaan, metode dan strategi dalam mengajar

Oleh karena itu pendidik harus dapat merancang dan melihat dengan seksama untuk menggunakan berbagai metode, strategi yang baik untuk diterapkan dalam kondisi tersebut guna mencapai kesuksesan dalam memcapai cita-cita dan tujuan yang diharapkan.


Menguasai perkembangan fisik dan psikis peserta didik dan menghormatinya

Seorang pendidik harus menghormati semua sebagai bagian dari keberagaman yang Allah SWT ciptakan. Keberagaman itu adalah merupakan kenikmatan yang harus disukuri .


Eksploratif, apresiatif, responsif dan inovatif terhadap perkembangan zaman

Guru dapat pula melakukan berbagai kajian-kajian ilmiah yang dapat menambah wawasan keilmuan seiring teknologi dan berbagai temuan ilmuan terus berkembang. Dimana pendidik pun dapat bereksperimen dalam ilmu pengetahuan sebagai upaya pemahaman mendalam dibidang keilmuan mereka.


Menekankan students centered, learning by doing dan kajian kontekstual-integral

Tujuan pembelajaran nanti peserta didik bukan hanya pandai dalam ilmu pengetahuan, akan tetapi juga mampu mengembangkan ilmu tersebut kedalam bentuk terapan yang baik. Maka dalam pembelajaran ini tentu sangat dibutuhkan seorang pendidik yang berpengetahuan luas dan berpengalaman yang baik untuk mengajar dibidangnya masing-masing.



Melakukan promosi wacana dan pembentukan watak serta sikap yang otonom

Seorang pendidik juga merupakan seseoarng yang bertugas dalam menajaga nama baik sebuah organisasi lembaga sekolah. Gsehingga kemampuan dalam membuat wacana dan menyesuaikan watak dan sikap dalam kehidupan bermasyarakat sangat diburuhkan. Guna membaur dan berdampak positif bagi kehidupan bermasyarakat disekitar lingkungan sekolah.















Komentar

Postingan Populer